Langsung ke konten utama

Kenapa Harus Rajin Membaca? Yuk,tanya #vitweekend

Banyak yang nanya πŸ˜Š
πŸ™#vitweekend itu apa sih?
πŸ™†Kamu,, lg ikut acara apa sampe sering bgt share/bc tulisan?
πŸ™Žhayo, dapet dari mana tulisannya? hehe
πŸ‘§#vitweekend tu isinya tentang berita islami aja ya?
πŸ™ˆπŸ™ˆπŸ™ˆπŸ’•


#vitweekend ituu, awalnya cuma iseng kepengen punya catetan pribadi, tapi kok sayang ya kalo disimpen sendiri. Makanya dibuat lah hastag #vitweekend biar jd ikon sendiri dan dibagikan ke medsos via BBM, FB, & Blog supaya bisa bermanfaat bagi teman". 

Untuk sumber tulisan, sengaja dr buku cetak, alasannya biar saya pribadi membiasakan diri untuk rajin membaca 
😁😁😁 just for information ya buddy, membaca itu banyak manfaatnya lho, bisa tambah wawasan, bisa mengurangi stres, bisa menambah kosakata, meningkatkan kualitas memori, mudah berempati & berinteraksi, bisa wisata imajinasi, dan masih banyak lg deh manfaat dr rajin membaca. Selain itu, ada satu lagi alasan kenapa harus membaca, dalam agamaku, Iqra (Bacalah!”) Wahyu Pertama Rasulullah yg dimulai dengan perintah, seruan, tugas dr Allah SWT yang ditujukan kepada makhluk termulia-Nya, Nabi Muhammad SAW. Perintah itu kemudian ditujukan kepada seluruh manusia. Jadi ga ada alasan apapun untuk kita tidak rajin membaca πŸ˜Š
Membaca itu, bukan sekadar menambah bahan fikir atau sekadar mengubah pola fikir. Tapi baca itu ibadah yang merupakan perintah pertama agama-Adam R, 2017

πŸ™ #vitweekend itu isi tulisannya tentang Islam ya? Ah tidak juga, semua tulisan yg ada di #vitweekend itu temanya bebas, dan ga terlalu mengikuti trending topik, jd ya tulis" aja sesuka hati πŸ˜ biasanya ada ciri khas ditulisannya. Selain ada hastag #vitweekend, saya juga selalu mencantumkan pesan untuk kita semua agar rajin membaca πŸ˜†



#ayo membaca

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Petunjuk Pelaksanaan & petunjuk tertulis Lomba Mewarnai, Menggambar, dan melengkapi Gambar SD

Petunjuk Pelaksanaan Tema kegiatan            : “Ja galah Tanah dan Air untuk Masa Depan .” Kegiatan ini dilaksanakan pada       :                                                                                                                  Hari/Tanggal    : Minggu , 27 April 201 4 Waktu              : Pkl. 0 7 . 3 0 – 10. 3 0 WIB Tempat             : Pelataran Parkir Laboratorium Biologi I (LBI) FMIPA Unila Pendaftaran peserta tanggal 1 Maret – 26 April 201 4 . Menyerahkan formulir pendaftaran paling lambat 26 April 201 4 pada jam kerja (Pkl. 08.00 – 15.00 WIB). Membayar uang pendaftaran sebesar Rp 40 .000 Peserta telah memenuhi ketentuan administrasi dan terdaftar. Peserta wajib berada di tempat 30 menit sebelum waktu pelaksanaan lomba dimulai. Peserta wajib mengenakan tanda peserta. Peserta diusahakan memakai pakaian seragam sekolah. Peserta wajib mengikuti semua peraturan pelaksanaan lomba, yaitu : -    

Menjaga Ekosistem Pantai dan Laut Demi Keanekaragaman Makhluk Hidup

Klub selam Anemon Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPA-Unila) mengadakan kegiatan Coral and Coastal Clean Up (CCCU) 2015 di Teluk Pengantin, Pulau Tegal kabupaten Pesawaran provinsi Lampung pada 27/02 - 01/03. Hamparan pasir putih dan terhalus di provinsi Lampung, serta air laut yang biru dan jernih memperlihatkan bibir pantai berkarang indah terlihat dari kejauhan. Pulau kecil berpenghuni 33 kepala keluarga ini menyajikan bibir pantai untuk dinikmati keindahannya. Dalam rangkaian kegiatan tersebut ada beberapa kegiatan diantanya adalah bersih-bersih pantai dan laut di lingkungan pesisir pantai Teluk Pengantin dari garis pantai yang biasa dilalui dengan panjang berkisar 150 M. Menurut ketua pelaksana kegiatan, Arif Rahmat Dwi Putra menjelaskan pentingnya menjaga ekosistem laut dan pantai dari kerusakan. Penyebab utama kerusakan tersebut adalah sampah. “keberadaan sampah yang tersangkut di daerah terumbu karang tentu sangat menggangg

Hidup Layaknya Sang Ikan Salmon

Azan kembali berkumandang, senja yang ku nikmati sesaat sudah merayap hitam bertabur kerlip bintang dan si cantik rembulan malu-malu memancarkan cahaya. Disela istirahatku yang singkat, sudah saya rencanakan beberapa agenda setelah shalat isya dan makan malam bersama teman kos, saya merencanakan untuk menulis sebuah catatan tentang hidup, hidup layaknya sang ikan salmon. Kenapa ikan salmon? Begini kisahnya: Ada sebuah cerita dari nelayan Jepang yang mencari ikan di tengah lautan luas. Lautan tersebut cukup jauh dari daratan. Mereka menangkap ikan–ikan salmon untuk dibawa ke daratan. Orang–orang jepang tentu menginginkan ikan yang segar namun ikan salmon yang dibawa para nelayan tersebut telah mati ketika sampai di daratan sehingga tidak segar lagi. Hal ini membuat para nelayan berpikir bagaimana caranya agar ikan yang ditangkap di lautan tidak mati ketika sampai di daratan. “Ah… Mungkin kita harus menaruh ikan-ikan hasil tangkapan di bak berisi air dalam kapal supaya ikan