Langsung ke konten utama

#vitweekendedisi09 ** Tips memilih Air mineral Kemasan


Ini dia #vitweekend yang belum sempat diposting via fb dan blog πŸ˜‚
Yoshahh, yang penting isinya ga basi ya.

Assalamualaikum teman-teman, gimana akhir pekannya?? Menyenangkan bukaann. Kita bisa santai-santai, jalan-jalan, kumpul bareng keluarga, makan masakan rumah, bersih-bersiihh, nyuci ini itu πŸ˜ waahh pokoknya menyenangkan. Oke, seperti biasa, Alhamdulillah #vitweekend hadir lagi πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜† #vitweekendedis09 mau bagi-bagi tips menarik cara memilih merk minum kemasan, dikutip dari buku karya Prof. Unus Suriawiria dalam bukunya yang berjudul Mikrobiologi Air. Tapiiii #vitweekend bukan mau promosi lho, nantinya teman-teman bisa memilih sendiri, kira-kira air minum (mineral) kemasan yang seperti apa sih yang baik untuk dikonsumsi. Simak terus my new status bbm, atau teman-teman juga bisa baca edisi lengkap #vitweekend dgn mengunjungi fajrinnuraida.blogspot.com
Ini dia ringkasan lengkapnya tentang
Tips memilih air mineral kemasan ala #vitweekend
1. Jika air dikocok secara merata, tidak ada serat-serat putih seperti kapas, jika ada maka mineralnya sudah berkurang
2. Jika dibuka cepat dicium baunya. Yang baik itu tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau aneh atau bau klor seperti air dari PAM/PDAM
3.minuman atau makanan yang beredar harus sudah diakui dan terdaftar di BPOM agar keamanan dan keselamatannya lebih terjamin
4. Komposisi dan kandungan mineralnya lengkap, sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkanπŸ’§πŸΆ
5. Produk diakui secara internasional, oleh lembaga asosiasi produk air mineral internasional (APHA), maupun WHO😫
6. Semua produk yang diperdagangkan harus diakui oleh departemen perindustrian dengan diberikannya standarisasi industri Indonesia
Jika lengkap sudah persyaratannya maka air minum meneral tersebut akan lebib aman, sehat, dan bermanfaat untuk diminum. Karena air yang jernih saja belum tentu bersih. Karenanya kehadiran air mineral selain harganya yang cukup mahal, kita mendapatkan air ang jernih, yang benar-benar bersih tanpa penambahan senyawa kimia berbahaya serta aman dan sehat kalo diminum sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Tips ini dikutip dari buku terbitan tahun1985, wahh cukup tua ya, mungkin ada perubahan, yang kini menjadi tugas kita untuk memperbarui dan mengkajinya πŸ˜
Air mineral yang saat ini beredar belum tentu kualitas mineralnya baik setelah melalui perjalanan panjang dari tempat produksi sampai digenggaman teman-teman sekalian πŸΆπŸ’§ bisa jadi kualitasnya menurun setelah terpapar sinar matahari, lalu kebersihan penyimpanan air, dan lain-lain sehingga sangat disarankan bagi kita untuk mendapatkan mineral tambahan yang cukup dari buah, sayur, lauk, dan lain sebagainya πŸ˜ŠπŸ˜Š oke semoga bacaannya bermanfaat
Wassalamualaikum

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Petunjuk Pelaksanaan & petunjuk tertulis Lomba Mewarnai, Menggambar, dan melengkapi Gambar SD

Petunjuk Pelaksanaan Tema kegiatan            : “Ja galah Tanah dan Air untuk Masa Depan .” Kegiatan ini dilaksanakan pada       :                                                                                                                  Hari/Tanggal    : Minggu , 27 April 201 4 Waktu              : Pkl. 0 7 . 3 0 – 10. 3 0 WIB Tempat             : Pelataran Parkir Laboratorium Biologi I (LBI) FMIPA Unila Pendaftaran peserta tanggal 1 Maret – 26 April 201 4 . Menyerahkan formulir pendaftaran paling lambat 26 April 201 4 pada jam kerja (Pkl. 08.00 – 15.00 WIB). Membayar uang pendaftaran sebesar Rp 40 .000 Peserta telah memenuhi ketentuan administrasi dan terdaftar. Peserta wajib berada di tempat 30 menit sebelum waktu pelaksanaan lomba dimulai. Peserta wajib mengenakan tanda peserta. Peserta diusahakan memakai pakaian seragam sekolah. Peserta wajib mengikuti semua peraturan pelaksanaan lomba, yaitu : -    

Menjaga Ekosistem Pantai dan Laut Demi Keanekaragaman Makhluk Hidup

Klub selam Anemon Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPA-Unila) mengadakan kegiatan Coral and Coastal Clean Up (CCCU) 2015 di Teluk Pengantin, Pulau Tegal kabupaten Pesawaran provinsi Lampung pada 27/02 - 01/03. Hamparan pasir putih dan terhalus di provinsi Lampung, serta air laut yang biru dan jernih memperlihatkan bibir pantai berkarang indah terlihat dari kejauhan. Pulau kecil berpenghuni 33 kepala keluarga ini menyajikan bibir pantai untuk dinikmati keindahannya. Dalam rangkaian kegiatan tersebut ada beberapa kegiatan diantanya adalah bersih-bersih pantai dan laut di lingkungan pesisir pantai Teluk Pengantin dari garis pantai yang biasa dilalui dengan panjang berkisar 150 M. Menurut ketua pelaksana kegiatan, Arif Rahmat Dwi Putra menjelaskan pentingnya menjaga ekosistem laut dan pantai dari kerusakan. Penyebab utama kerusakan tersebut adalah sampah. “keberadaan sampah yang tersangkut di daerah terumbu karang tentu sangat menggangg

Hidup Layaknya Sang Ikan Salmon

Azan kembali berkumandang, senja yang ku nikmati sesaat sudah merayap hitam bertabur kerlip bintang dan si cantik rembulan malu-malu memancarkan cahaya. Disela istirahatku yang singkat, sudah saya rencanakan beberapa agenda setelah shalat isya dan makan malam bersama teman kos, saya merencanakan untuk menulis sebuah catatan tentang hidup, hidup layaknya sang ikan salmon. Kenapa ikan salmon? Begini kisahnya: Ada sebuah cerita dari nelayan Jepang yang mencari ikan di tengah lautan luas. Lautan tersebut cukup jauh dari daratan. Mereka menangkap ikan–ikan salmon untuk dibawa ke daratan. Orang–orang jepang tentu menginginkan ikan yang segar namun ikan salmon yang dibawa para nelayan tersebut telah mati ketika sampai di daratan sehingga tidak segar lagi. Hal ini membuat para nelayan berpikir bagaimana caranya agar ikan yang ditangkap di lautan tidak mati ketika sampai di daratan. “Ah… Mungkin kita harus menaruh ikan-ikan hasil tangkapan di bak berisi air dalam kapal supaya ikan